Disaat berbagai kesulitan dan kesukaran menimpa sesaorang sehingga ia merasakan kesempitan berlarutan, maka hanya ketabahan hati dapat menerangi hati sesaorang dan menjaganya dari putus asa. Ketabahan merupakan petunjuk yang dapat menyelamatkan diri dari patah semangat. Ketabahan merupakan sifat utama yang sangat dibperlukan oleh setiap insan dalam menhayati kehidupan di dunia dan agamanya. Semua pekerjaan dan cita cita harus berlandaskan ketabahan.
Memperteguhkan ketahanan mental ,menghadapi persoalan yang tidak disukainya tanpa merasa terpaksa, sabar menunggu hasil perkerjaan dan perbuatannya, sanggup menghadapi macam- macam rintangan biarpun beratnya dengan hati yang bersih dari kebimbangan, dan dengan fikiran yang tidak mau tunduk kepada kesulitan. kita harus memiliki kepercayaan yang teguh dan bertekad mantap, tidak gelisah dan yakin cahaya pasti akan tiba pada saatnya, menantikan perubahan keadaan dengan sikap tenang dan penuh keyakinan ,kebijaksanan mengandungi hikmah, pada segala ujian dan cubaan hidup
Allah telah berfirman surah Muhammad ayat 31: “ Dan sesungguhnya kami benar-benar hendak menguji kalian untuk kami ketahui siapa siapa diantara kalian yang berjihad dan tabah(sabar)"
Surah Al hadid ayat : 23: “supaya engkau jangan sedih kalau tidak mendapatkanapa apa supaya engkau jangan lupa daratan sekiranya mendapatkan dunia.”
Jadikan kehidupan ini bukan sebagai “rumah” kehidupan yang serba bahagia, mantap dan kekal. Jadikan Kehidupan dunia ini adalah “rumah” ujian dan cubaan. Dimana kita keluar dari satu ujian kedalam satu ujian lainnya. Ibarat besi yang ditempa api kemudian dicelupkan kedalam air.
Ujian yang berupa hal hal menyedihkan banyak sekali sebab disebaliknya dimana kita dapat memahami kehidupan dan bertambah matang ,berpengalaman dan mempunyai pengertian kehidupan dengan berbagai-bagai ragam manusia. Masaalah suratan takdir yang terkadang menguji dan sebahagian lagi menempuh cubaan yang mungkin mengakibatkan penderitaan, kepedihan yang terkadang mengcekam jiwa. Sehingga terkadang merasakan kekecewaan. Olieh itu kita haruslah berusaha sekuat tenaga untuk menempuh kehidupan didunia ini dan harus yakin bahawa diri kita sedang menyelami lautan yang penuh gelora dengan rintangan dan bahaya.
“Bersabar menahan diri dari kemewahan-kemewahan , sehingga kemewahan tersebut berlalu, lalu aku melatih diriku bersabar, sehingga terbiasa, sehingga selalu dalam keadaan tenang dan tenteram, hati membawa jauh dari pengaruh-pengaruh yang selalu mengecewakan.“terkadang kita sendiri tidak mengetahui apakah sesuatu kejadian itu berguna pada perkara2 yang disukai atau yang kita benci.
Sahabat ambilah ikhtibar dan hikmah diatas apa yang berlaku @ menimpa diri sehingga kita terbiasa dengan perkara2 seperti itu dan bersiap sedia dengan apa yang akan berlaku, insyaAllah kita akan biasa menghadapi segala dugaan dan cubaan tanpa patah semangat dan putus asa.”
Kami mengunjungi pusara bonda
ReplyDeleteSunyi pagi disinari suria
Wangi berseri puspa kemboja
Menyambut kami mewakili bonda
Tegak kami di makam sepi
Lalang-lalang tinggi berdiri
Dua nisan terkapar mati
Hanya papan dimakan bumi
Dalam kenangan kami melihat
Mesra kasih bonda menatap
Sedang lena dalam rahap
Dua tangan kaku berdakap
Bibir bonda bersih lesu
Pernah dulu mengucupi dahiku
Kini kurasakan kasihnya lagi
Meski jauh dibatasi bumi
Nisan batu kami tegakkan
Tiada lagi lalang memanjang
Ada doa kami pohonkan
Air mawar kami siramkan
Senyum kemboja mengantar kami
Meninggalkan makam sepi sendiri
Damailah bonda dalam pengabadian
Insan kerdil mengadap Tuhan
Begitu bakti kami berikan
Tiada sama bonda melahirkan
Kasih bonda tiada sempadan
Kemuncak murni kemuliaan insan
~Usman Awang~
my favorite song..thankz..
ReplyDelete